'Write It Forward' Project

Setelah memutuskan untuk menjadikan proyek ini semi-serius, saya akhirnya menuangkan ide ini pada publik yang lebih luas. Proyek ini saya namakan Write It Forward, timbul karena writer's block yang diakibatkan karena penyakit menunda kronik. Idenya sesederhana film Before Sunrise di mana seorang penyair jalanan meminta kesediaan Jesse & Céline untuk memberikannya satu kata, kemudian ditukar dengan sebuah puisi indah di tepian sungai Vienna. Penamaan proyek ini juga terinspirasi dari film Pay It Forward di mana setiap tindak kebaikan haruslah dilanjutkan ke pada orang lain, bukan kembali ke orang pertama yang melakukannya.

Berangkat dari sana, saya menawarkan ini kepada publik. "Mengapa tidak saya memberikan teman-teman pengalaman yang serupa? Teman-teman boleh berbaik hati memberikan saya ide lewat kata yang terlintas di pikiran teman-teman, lalu saya akan mengubah kata tersebut menjadi puisi." Hasil karya saya boleh disukai ataupun tidak oleh teman-teman. Sama seperti dalam film Before Sunrise, tapi yang saya minta bukanlah uang. Apabila teman-teman menyukainya, unggahlah karya saya di media sosial teman-teman agar saya mendapat lebih banyak lagi kata. Teman-teman akan sangat membantu saya untuk menghilangkan writer's block ini. Selain itu, saya berharap tulisan yang teman-teman unggah dan bagikan ke orang-orang yang teman-teman kenal dapat memberikan efek kebaikan kecil yang tidak saya duga.

Jadi, saya berharap teman-teman mau berpartisipasi dengan saya dalam tindak kebaikan kecil ini. Beri saya satu kata, saya akan menjadikannya puisi. Kata boleh dalam bahasa Indonesia, Inggris, maupun Prancis. Untuk setiap karya, saya usahakan semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik. Beri saya satu ide cerita, saya akan membuatkan cerita pendeknya. Beri saya satu buku atau film, saya akan membuatkan reviewnya pada teman-teman. Buku yang diberikan pada saya boleh berupa e-book atau bentuk fisik. Buku itu juga akan saya hibahkan pada Rumah Pintar Ciangsana sesaat saya selesai membuat ulasannya. Film, apabila ada, akan saya unduh sendiri. Mudah-mudahan teman-teman mau berpartisipasi dan membantu saya dalam proyek kecil ini.


Sejauh ini sudah sepuluh puisi dalam bahasa Inggris yang saya tulis. Dalam edisi bulan puasa, laki-laki saya menantang saya untuk mengubah tulisannya dilihat dari perspektif saya. Tantangan itu kemudian saya terima. Saya mengubah ceritanya menjadi cerita fiksi. Untuk melihat tulisannya, teman-teman boleh mampir ke situs ini: www.writeitforward.wix.com/wifproject 


Ini tautan untuk cerita pendek pertamanya:

(http://writeitforward.wix.com/wifproject#!Senja-Pertama-di-Bulan-Puasa/colb/5585142a0cf27a6b74566d43.)


Tidak cukup ucapan terima kasih untuk teman-teman yang sudah meluangkan waktunya serta tenaganya untuk membaca serta bersedia berpartisipasi dalam proyek ini. Semoga semesta selalu memberkati.


Salam hangat,
Jessy Ismoyo

Comments

Popular Posts