Jendela, Hujan, dan Matahari Terbenam di Langit Timur Jakarta

Halim Perdana Kusumah Intl. Airport, 2017, Jessy Ismoyo.

Ini bukan muka penuh cinta.
Ini muka murka.
Tak ada etika.
Mana ada ruang untuk duka apalagi luka?
Tan Malaka dimana?
Entah.

Asam bau menyengat ibarat cuka.
Angin barat berpusar sampai akhirat.
Laknat...
Bejat...
Semua makian sarat hasrat...
Setelah itu,
ia mengutip taurat.
Memang bangsat.

Di jendela,
revolusi hanya menampilkan bayangnya.
Hal itu hilang ketika cahaya kabin diredupkan.
Sisanya hanya anak muda yang kuyup dengan pamor-pamor 'angkat tangan kiri' belaka.
Tanpa tahu bagaimana caranya membaca.
Anak muda hanya foto-foto saja.
Siapa Tan Malaka?
Entah.

Di depan Istana.
Bermodal kamera.
Dan catatan dari handphone yang lebih pandai dari yang punya.
Berita dibuat dalam 30 menit.
Isinya kadang sengit, kadang bikin ngibrit, kadang hanya bikin sumpah-serapah 'amit-amit'.
Memang tak semuanya.
Ya, tak apalah, setidaknya ada usaha.
Walaupun, tak lagi mereka peduli pada tata bahasa.
Apalagi titik koma?

Gas air mata...
Nafas yang patah-patah...
Nyali yang cungkup...
Jantung berdegup...
Apakah masih ada niat itu meletup?
Apakah kalian masih mencoba menghidupkan kata-kata Tan Malaka?
Atau hanya menempatkan-Nya pada poster di ruang tempat kalian berkumpul, minum-minum, mabuk-mabuk, foto-foto, nongkrong hingga dini hari, dan berteriak tentang revolusi?

Apalah kami ini?
Hanya orang-orang yang berdiam dalam sebuah ruang.
Menyampaikan kritik, baik lisan maupun tulisan,
pada kalian yang memuja Tan Malaka,
tapi enggan berkarya...
Hanya menghidupi hidup diri kalian sendiri saja.
Hanya memanjangkan ego masing-masing belaka.
Mengapa tak kita duduk bersama,
kemudian diskusikan betul-betul isi Madilog?
Supaya kemanusiaan datang dengan utuh dan penuh.
Supaya tak lagi diri jadi sentral yang bersikukuh.
Supaya diskursus dibentuk khusus.
Supaya tata bahasa diperhatikan,
  tak hanya melulu berlindung di balik 'yang penting substansi',
  tak hanya mabuk-mabuk dan tebar pesona gono-gini atas nama aksi.

Depok,
5 September 2017


Comments

Popular Posts